Cara Menggunakan Mistar Segi Tiga

Mistar segi tiga memiliki 2 jenis karakteristik. Yaitu segi tiga siku-siku sama sisi, dengan sudut 450 - 450 - 900. Dan segitiga siku-siku sembarang dengan sudut 300 – 600 – 900.

Pada saat menggambar manual, kedua jenis segi tiga ini digunakan bersamaan dengan teknik menggambar akurat. Berikut beberapa Cara Menggunakan Mistar Segi Tiga.

Baca Juga : Alat Ukur Bidang Keteknikan

Menggambar Garis Tegak Lurus

Garis lurus dalam definisi gambar, adalah garis yang searah sumbu vertical dan horizontal, atau searah sumbu pada kertas gambar.

Membuat garis lurus menggunakan mistar segi tiga, harus dimulai dari menentukan titik referensi garis. Pada gambar diatas, titik referensi garis adalah garis miring sumbu z.

Dimana garis sumbu z ini, sebagai garis dasar acuan untuk perletakan mistar referensi. Mistar referensi dalam hal ini adalah mistar siku-siku sembarang. Berikut caranya :

Letakan mistar referensi pada garis acuan refernsi, untuk membuat garis tegak vertical atau datar horizontal.

Posisi tangan kiri memegang mistar referensi, sedangkan mistar kerja, atau mistar siku-siku sama sisi, dipakai untuk membuat garis lurus.

Letakkan sisi miring segitiga 45°– 45° - 900 sedemikian rupa, hingga berimpit dengan garis referensi sumbu z, yang diketahui sebagai acuan. Yang mana sisi miring mistar referensi, sudah searah garis sumbu z. Mistar referensi dipegang agar tidak bergeser.

Putarlah segitiga 45°– 45°- 900 sebesar 90°, ke kanan berlawanan arah jarum jam (lihat anak panah), maka sisi miringnya akan tegak lurus. Mistar kerja ini dapat digeser atau diputar sesuai kebutuhan.

Setelah dipastikan posisi letak kedua mistar benar, barulah garis tegak lurus dibuat sesuai kebutuhan.

Baca Juga : Cara Menggunakan Mistar Yard Stick

 

Menggambar Garis Miring

Untuk menggambar garis miring pada kertas gambar menggunakan mistar segitiga, bisa dengan memanfaatkan sudut-sudut yang dimiliki penggaris segitiga.

Sudut-sudutnya adalah, 300, 450, 600, dan 900. Namun bisa juga dikombinasi sesuai keperluan dengan memanfaatkan setiap sisi mistar secara efektif.

Pelajari gambar diatas. Gambar a, b dan c, menunjukan posisi mistar segitiga mono atau secara tunggal. Sedangkan gambar d dan e, adalah kombinasi dari keduanya.

Setiap sudut akan berbeda, tergantung posisi dan sisi setiap mistar segitiga. Sedangkan untuk menentukan sudut yang lain, dapat diputar atau dengan berdasar pada garis acuan referensi yang sudah ada.

Baca Juga : Panduan Menggunakan Pensil Gambar

Kedua mistar segitiga merupakan salah satu jenis peralatan gambar utama dalam bidang keteknikan. Dan juga sudah dipraktekan sejak lama dibidang arsitektur.

Dengan mengetahui teknik dasar dari cara kerja mistar segitiga, tentu akan mempermudah seorang drafter dalam setiap proses penggambaran manual.

 

 

Sumber Referensi :
www.dokumen.tips